Kamis, 23 Desember 2010

10 HAL YANG MENDATANGKAN CINTA ALLAH

Alhamdulillah wa shalaatu wa salaamu ‘ala Rosulillah wa ‘ala alihi wa shohbihi wa man tabi’ahum bi ihsaanin ilaa yaumid diin.
Saudaraku, sungguh setiap orang pasti ingin mendapatkan kecintaan Allah. Lalu bagaimanakah cara cara untuk mendapatkan kecintaan tersebut. Ibnul Qayyim rahimahullah menyebutkan beberapa hal untuk mendapatkan maksud tadi dalam kitab beliau Madarijus Salikin.

Pertamamembaca Al Qur’an dengan merenungi dan memahami maknanya. Hal ini bisa dilakukan sebagaimana seseorang memahami sebuah buku yaitu dia menghafal dan harus mendapat penjelasan terhadap isi buku tersebut. Ini semua dilakukan untuk memahami apa yang dimaksudkan oleh si penulis buku. [Maka begitu pula yang dapat dilakukan terhadap Al Qur’an, pen]  

Keduamendekatkan diri kepada Allah dengan mengerjakan ibadah yang sunnah, setelah mengerjakan ibadah yang wajib.  Dengan inilah seseorang akan mencapai tingkat yang lebih mulia yaitu menjadi orang yang mendapatkan kecintaan Allah dan bukan hanya sekedar menjadi seorang pecinta.  

Ketigaterus-menerus mengingat Allah dalam setiap keadaan, baik dengan hati dan lisan atau dengan amalan dan keadaan dirinya. Ingatlah, kecintaan pada Allah akan diperoleh sekadar dengan keadaan dzikir kepada-Nya.  

Keempatlebih mendahulukan kecintaan pada Allah daripada kecintaan pada dirinya sendiri ketika dia dikuasai hawa nafsunya. Begitu pula dia selalu ingin meningkatkan kecintaan kepada-Nya, walaupun harus menempuh berbagai kesulitan.  

Kelimamerenungi, memperhatikan dan mengenal kebesaran nama dan sifat Allah. Begitu pula hatinya selalu berusaha memikirkan nama dan sifat Allah tersebut berulang kali. Barangsiapa mengenal Allah dengan benar melalui nama, sifat dan perbuatan-Nya, maka dia pasti mencintai Allah. Oleh karena itu, mu’athilah,  fir’auniyah, jahmiyah (yang kesemuanya keliru dalam memahami nama dan sifat Allah), jalan mereka dalam mengenal Allah telah terputus (karena mereka menolak nama dan sifat Allah tersebut).

Keenammemperhatikan kebaikan, nikmat dan karunia Allah yang telah Dia berikan kepada kita, baik nikmat lahir maupun batin. Inilah faktor yang mendorong untuk mencintai-Nya.

Ketujuh-inilah yang begitu istimewa- yaitu menghadirkan hati secara keseluruhan tatkala melakukan ketaatan kepada Allah dengan merenungkan makna yang terkandung di dalamnya.

Kedelapanmenyendiri dengan Allah di saat Allah turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang terakhir untuk beribadah dan bermunajat kepada-Nya serta membaca kalam-Nya (Al Qur’an). Kemudian mengakhirinya dengan istighfardan taubat kepada-Nya.

Kesembilanduduk bersama orang-orang yang mencintai Allah dan bersama para shidiqin. Kemudian memetik perkataan mereka yang seperti buah yang begitu nikmat. Kemudian  dia pun tidaklah mengeluarkan kata-kata kecuali apabila jelas maslahatnya dan diketahui bahwa dengan perkataan tersebut akan menambah kemanfaatan baginya dan juga bagi orang lain.

Kesepuluhmenjauhi segala sebab yang dapat mengahalangi antara dirinya dan Allah Ta’ala.
Semoga kita senantiasa mendapatkan kecintaan Allah, itulah yang seharusnya dicari setiap hamba dalam setiap detak jantung dan setiap nafasnya.
Ibnul Qayyim mengatakan bahwa kunci untuk mendapatkan itu semua adalah dengan mempersiapkan jiwa (hati) dan membuka mata hati.
Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat. Wa shallalahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Sumber: Madaarijus Saalikin, 3/ 16-17, Ibnu Qayyim Al Jauziyah, terbitan Darul Hadits Al Qohiroh

Selasa, 21 Desember 2010

Tugas Tentang Video

Minggu, 28 November 2010

TUGAS : Analisis Kinerja Sistem (AKS) / Yulia Chalri

MODEL NORMATIF PROSES PENGEMBANGAN SISTEM
1. Pendekatan Daur Hidup Pengembangan Sistem (SDLC)
Biasanya, personal pengembangan sistem sudah memikirkan bagaimana tahapan utama proses pengembangan sistem dilakukan dalam siklus hidup. Pendekatan siklus hidup muncul dari usaha dini untuk menerapkan teknik manajemen proyek untuk proses pengembangan sistem.
Menurut sejarahnya, banyak sistem yang dibangun dengan biaya tinggi, evaluasi ekonomi yang tidak cukup, desain sistem yang tidak cukup, penyerahan kepada manajemen, komunikasi yang kurang baik, pengarahan yang kurang cukup, dan lain sebagainya. Pendekatan siklus hidup dikembangkan untuk membantu beberapa masalah. Yang dapat diselesaikan dengan baik oleh tugas dalam batas siklus hidup, manajemen proyek dan teknik kontrol dapat di aplikasikan.
Untuk pengembangan sistem dengan kualitas yang baik, setiap tahap siklus hidup harus direncanakan dan di kontrol dan dikembangkan sesuai dengan standar, dokumentasi yang cukup, diorganisir oleh personel berkompeten, mempunyai poin pengecekan dan lain sebagainya.

metode-metode pendekatan pengembangan sistem dalam SDLC tersebut adalah :
A. Structured Analysis and structured design
Pendekatan ini lebih berfokus pada bagaimana mereduksi waktu dan maintenance dalam pengembangan sistem. Pendekatan ini juga langsung mengintegrasikan perubahan jika diperlukan.
B. Object Oriented analysis and design
Pendekatan batu untuk pengembangan sistem sering diisebut sebagai pendekatan ketiga setelah pendekatan yang berorientasi data dan berorientasi proses. OOAD adalah metode pengembangan sistem yang lebih menekankan pada objek dibandingkan dengan data atau proses. Ada beberapa ciri khas dari pendekatan ini yaitu object, inheritance dan object class
Object adalah struktur yang mengenkapsulasi atribut dan metode yang beroperasi berdasarkan atribut-atribut tadi, atau abstraksi dari benda nyata dimana data dan proses diletakkan bersama untuk memodelkan struktur dan perilaku dari objek dunia nyata
object class adalah sekumpulan objek yang berbagi struktur yang sama dan perilaku yang sama.
Inheritance properti yang muncul ketika tipe entitas atau object class disusun secara hirarki dan setiap tipe entitas atau object class menerima atau mewarisi atribut dan metode dari pendahuluanya. Inheritance atau pewarisan pada pemprograman berorientasi objek merupakan suatu hubungan dua buah kelas atau lebih. Dalam hal ini ada kelas yang memiliki atribut dan metode yang sama dengan kelas lainya beserta atribut dan metode tambahan yang merupakan sifat khusus kelas yang menjadi turunannya. sebagai contoh misalnya ada sebuah kelas titik yang mempunyai kelas turunan titik 3D
C. Prototyping
Prototyping adalah proses iterative dalam pengembangan sistem dimana requirement diubah kedalam sistem yang bekerja yang secara terus menerus diperbaiki melalui kerjasama antara user dan analis. prototype juga bisa dibangun melalui beberapa tool pengembangan untuk menyederhanakan proses. prototyping merupakan bentuk dari RAD (Rapid Application Development) beberapa kerugian RAD adalah sebagai berikut :
- RAD mungkin mengesampingkan prinsip-prinsip rekayasa perangkat lunak
- Menghasilkan inkonsistensi pada modul-modul sistem
- Tidak cocok dengan standar
- Kekurangan prinsip reusability komponen
Keuntungan Prototyping :
  • Prototype melibatkan user dalam analisa dan desain
  • punya kemampuan menangkap requirement secara konkret daripada secara abstrak
  • untuk digunakan secara standalone
  • digunakan untuk memperluas SDLC
D. Joint Application design (JAD)
Pada akhir 1970an personil pengembangan sistem di IBM mengembangkan proses baru untuk mengumpulkan requiremen SI dan mereview desain dengan nama JAD. JAD adalah proses terstruktur dimana user manager dan analissi bekerja bersama-sama selama beberapa hari dalam sati pertemuan bersama untuk mengumpulkan requiremen sistem yang akan dibangun.
E. Participatory Design
End user dilibatkan dalam pengembangan sistem dalam satu meja untuk persetujuan tentang sistem requirement dan sistem desain. pada perkembangannya desain sistem banyak di support oleh pengguna software dan teknologi baru. analisis mengandalkan tool dengan tujuan :
  • Meningkatkan produktifitas
  • berkomunikasi lebih efektif dengan user
  • Mengintegrasikan pekerjaan yang telah dilaksanakan dari awal pengembangan sampai akhir
contoh contoh tool yang digunakan adalah :
  • Computer aided systems engineering (Case tools)
  • Application Development Environments (Ade tools)
  • Process and project managers
Meningkatkan produktifitas pengenbangan sistem informasi
Teknologi komputer dapat digunakan untuk meningkatkan produktivitas case tool sebagai contoh, menyediakan lebih banya produktivitas untuk meningkatkan kemampuan seperti pengembangan kode, tool diagramming dan pendesainan layar dan laporan.
Computer Aided Systems Engineering : Case tools
Case adalah software yang digunakan untuk mengotomasi atau mendukung penggambaran dan analisa dari model sistem dan menyediakan translasi dari model sustem ke sistem aplikasi.

2. Pendekatan Desain Sosioteknik
Pada pertengahan tahun 1970, sebuah pendekatan baru muncul yang fokusnya pada problem perilaku. Pendekatan ini disebut desain sosiotechnical, mencari solusi untuk mengoptimalkan
dua sistem secara bersama-sama, yaitu :
1. sistem teknik (the technical system), sasarannya adalah untuk memaksimalkan pemenuhan tugas dan
2. sistem social (the social system), sasarannya adalah untuk memaksimalkan kualitas kerja pemakai sistem
3. Pendekatan Politik
Sewaktu pendekatan politik untuk pengembangan sistem informasi diadopsi, sebuah tugas kritis adalah untuk mempelajari latar belakang (sejarah) organisasi. Dalam mempelajari latarbelakang organisasi, perancang dapat mengevaluasi apakah sistem yang diinginkan akan tetap sama seperti sistem yang sedang berjalan ataukah mengharuskan untuk mengadakan perubahan struktur. Strategi pengembangan dan implementasi harus diganti atau tidak
tergantung pada dampak dari sistem yang diajukan akan mempunyai kekuatan untuk mengubah struktur sistem yang sedang berjalan atau tidak.
4. Pendekatan Soft-System
Pada pertengahan tahun 1970, Checkland(1981) dan koleganya pengembangkan pendekatan yang didesain untuk membantu pengambil keputusan untuk mempelajari tentang dan pemahaman yang lebih dari problem struktur yang kurang baik. Mereka menyebutnyapendekatan “soft-system methodology” (SSM). Disebut SSM karena fokusnya pada learning (pembelajaran) dan innovation (inovasi) pada situasi masalah (problem). Mereka membedakan pendekatan mereka dari pendekatan "hard system" dengan asumsi itu (terutama sekali pembuat keputusan) mempunyai tujuan spesifik dan memahami substansi solusi masalahnya.
SSM melibatkan tujuh langkah yaitu :
- Recognize the problem situation (pengenalan terhadap situasi masalah)
- Example of problem situation (contoh dari situasi masalah)
- Produce root definitions of relevant systems (definisikan hasil utama sistem yang elevan)
- Develop conceptual models of relevant systems (kembangkan model konseptual system yang relevan)
- Compare conceptual models with problem situation (Bandingkan model konseptual dengan situasi masalah)
- Identify desirable and feasible changes (identifikasi keinginan dan perubahan yang mungkin)
- Take action to improve situation (lakukan aksi untuk perbaikan situasi)

5. Pendekatan Ketidaktentuan (Contingency)
- Dampak Sistem sosial (Social Systems Impact)
- Dampak Sistem Tugas (Task Systems Impact)
- Ukuran Sistem (System Size)
- Penggunaan komponen sama (Commonality)
- Ketidakpastian Kebutuhan (Requirement Uncertainty)
- Ketidakpastian Teknologi (Technological Uncertainty)

Rabu, 24 November 2010

Perbandingan OS Pada Handphone: Windows Mobile dan Linux Mobile

Windows Mobile
Adalah sistem operasi seluler yang ditawarkan oleh Microsoft. Sistem operasi Windows Mobile dimulai dari
• Pocket PC 2000
• Pocket PC 2002
• Windows Mobile 2003. Memiliki 4 edisi, yaitu : Windows Mobile 2003 for Pocket PC Premium Edition, Windows Mobile 2003 for Pocket PC Professional Edition, Windows Mobile 2003 for Smartphone, dan Windows Mobile 2003 for Pocket PC Phone Edition
• Windows Mobile 2003 Second Edition (Windows Mobile 2003 SE)
• Windows Mobile 5
• Windows Mobile 6, memiliki 3 versi, yaitu : Windows Mobile 6 Standard for Smartphone (phone without touchscreen), Windows Mobile 6 Professional for Pocket PC with phone functionality, dan Windows Mobile 6 Classic for Pocket PCs without cellular radio. Contoh: Eten Glofiish X650 menggunakan Windows Mobile 6.0 Profesional
Versi terbaru yang sedang dikembangkan Microsoft adalah Photon, yang didasarkan pada Windows Embedded CE 6.0 dan diharapkan dapat mengintegrasikan versi smartphone dan Pocket PC. Contoh perangkat yang ber-OS Windows Mobile seperti Audiovox SMT 5600, iMate SP3i, Samsung SCH-i600, Mio 8390, Sagem myS-7, Orange SPV C500, HP iPAQ rw6100, Motorola MPx220, O2 Xphone, dan O2 Xphone II. PDA adalah Acer n30, ASUS My Pal A716, HP iPAQ h5555, dan Mio 558.
Keunggulan yang ditawarkan seperti
1. Sebagian besar teknologi IT (information technology) yang dipakai berbasis Windows, kecocokan dalam hal platform serta ekstensi yang mudah dengan software komputer dipandang bahwa Microsoft dianggap lebih ideal dibandingkan Symbian atau Linux.
2. Windows Mobile menawarkan berbagai fitur unggulan seperti Mobile Blog, GPS, menonton televisi, serta Mobile Database.
Kelemahannyan adalah Windows Mobile bersifat tertutup sehingga sulit bagi software developer independen untuk menciptakan aplikasi-aplikasi baru.

Mobile Linux
Ponsel Linux pertama diluncurkan oleh Motorola pada bulan Februari 2003. Motorola seri A760 yang dirilis pertama kali di Cina ini menggunakan OS kombinasi dari kernel Linux yang didistribusikan oleh software Silicon Valley-based Monta Vista dan software lainnya dari bahasa pemrograman Java Sun Microsystems. Sistem operasi berbasis Linux yang dikembangkan oleh Google adalah Android. Platform software berbasis Linux diantaranya adalah MOTOMAGX dan Qtopia. MOTOMAGX merupakan platform Linux mobile dari Motorola. Produk pertama yang didasarkan pada platform ini adalah ponsel MOTOROKR Z6 dan MOTORAZR2 V8. Qtopia Phone Edition merupakan platform software dan antarmuka untuk Linux, yang dikembangkan oleh perusahaan Trolltech. Qtopia Greenphone, merupakan perangkat pengembangan Linux mobile yang ditujukan untuk berbagai aplikasi baru.
Kelemahannya adalah aplikasi tambahan yang belum banyak beredar, serta Linux dibangun untuk mengoprasikan sistem dengan tenaga besar, sehingga manajemen sumber daya baterai masih kalah efektif dibandingkan OS lainnya.
Kelebihannya adalah Linux sebagai OS yang ideal bagi ponsel karena dukungan oleh perusahaan-perusahaan besar seperti IBM, Oracle, dan Intel. Selain itu, sistem ini nilai lebih fleksibel dan menawarkan memori yang lebih kecil serta bisa lebih dihemat.
Contoh ponsel ber-Linux OS: Haier N60, Motorola A760, E895, NEC N900iL, dan Samsung SCH-i519. Produk-produk PDA seperti Sharp SL-C3000, Sharp Zaurus SL-C1000, Compaq iPAQ, IBM e-LAP reference design, dan Nokia 770 Internet Tablet.

Kamis, 21 Oktober 2010

Cara Kerja Jaringan Wireless

Teknik Telematika

Wireless LAN mungkin tampaknya sangat layak untuk diterapkan dimana saja dan kapan saja. Tetapi harganya masih mahal, dan kinerjanya masih belum dapat diandalkan. Pada kebanyakan kantor, jaringannya menggunakan Ethernet kabel, karena sudah lama terpasang, dan harganya sangat murah. Untuk di rumah, orang dapat menggunakan jaringan kabel telepon untuk menyambungkan banyak PC dan dapat dipakai untuk berbagi-pakai akses Internet.
Wireless LAN harganya masih mahal. Pada tahun 1999, sebuah adapter harganya sekitar US$500, bandingkan dengan harga sebuah kartu Ethernet yang cuma US$20 atau kartu jaringan telepon seharga US$100. Perubahan mungkin akan tampak, saat Apple memperkenalkan sistem jaringan wireless AirPort untuk Macintosh, yang mampu memberikan troughput hingga 11-mbps dengan harga US$99 per node. Sejak itu, vendor lainnya berlomba-lomba menyediakan produk berharga murah tetapi berkinerja tinggi. Sebuah firma riset pasar Yankee Group memperkirakan bahwa wireless LAN akan mampu menembus pasar jaringan rumah pada tahun 2003.
Untuk saat ini, Anda dapat membeli adapter wireless LAN internal (kartu PCI atau ISA), model eksternal USB, dan PC Card atau kartu CardBus untuk notebook. Versi SOHO (small office-home office) dari Proxim (www.proxim.com) dan WebGear (www.webgear.com) harganya US$70 sampai US$130 per adapter. Harga ini bergantung dari jenis standar teknologi yang digunakan pada adapter. Untuk kalangan industri, adapternya berharga US$500 hingga US$700 dengan tambahan kemampuan seperti roaming (kemampuan untuk menggunakan titik akses manapun pada jaringan).
Pemakai dapat menambah titik akses untuk memperluas jangkauan jaringan mereka atau membantu mengatur lalu lintas data yang lewat. Adapter untuk titik akses tersebut tersedia dari Apple (untuk komputer Macintosh), Lucent (www.lucent.com/pss/prodover/) dan Proxim, dengan harga US$300 hingga US$700. Sebuah titik akses dapat berfungsi sebagai sebuah bridge ke jaringan kabel yang ada.
Di antara standar yang ada, para analis menjagokan IEEE 802.11b. Dengan kecepatan transfer hingga 11-mbps, 802.11b dapat menyalurkan data empat kali lebih cepat dibanding yang lain, tetapi harganya tidak jauh berbeda. Sementara itu, baru-baru ini, HomeRF yang dibeking oleh perusahaan besar seperti Intel, Compaq, dan Motorola, mendapat pengakuan dari FCC (Federal Communication Commission) sebagai standar wireless LAN resmi di Amerika Serikat. Walau begitu beberapa analis meragukan HomeRF dapat menjadi standar yang diakui di seluruh dunia, karena 802.11b terlanjur telah diadopsi oleh banyak vendor untuk produk wireless LAN berkecepatan tinggi.


Software dan Hardware Berhubungan

Linux??? Apa aja ya...!!!

Linux apa saja ya,
Mungkin bagi orang orang yang belum pernah mengenal linux bagi mereka linux itu asing di dengar . tapi bagi orang orang yang sudah mengenal linux,linux tu sangat mengasyikkan dan menyenagkan .
Linux apa saja macam nya,mungkin berita(informasinya) dibawah ini berguna untuk anda!!!!!!!!

1.Ubuntu
Merupakan distro linux paling populer dan turunan dari Debian. Cocok untuk pengguna awam, karena mudah digunakan dan fiturnya pun lengkap. Distro ini memakai Gnome Desktop. Distro ini juga gampang didapetin dan gratis lagi. Ubuntu juga banyak komunitasnya termasuk di Indonesia jadi ga usah takut kesusahan nyari orang yang ahli.

2.RedHat
Red Hat adalah distro yang cukup populer di kalangan pengembang dan perusahaan Linux. Dukungan-dukungan secara teknis, pelatihan, sertifikasi, aplikasi pengembangan, dan bergabungnya para hacker kernel dan free-software seperti Alan Cox, Michael Johnson, Stephen Tweedie menjadikan Red Hat berkembang cepat dan digunakan pada perusahaan.

3.Debian GNU/Linux
Debian GNU/Linux adalah distro non komersial yang dihasilkan oleh para sukarelawan dari seluruh dunia yang saling bekerjasama melalui Internet. Distro ini menginginkan adanya semangat open-source yang harus tetap ada pada Debian. Kedinamisan distro ini membuat setiap rilis paket-paketnya di-update setiap waktu dan dapat diakses melalui utilitas apt-get. Keuntungan dari Debian adalah upgradability, ketergantungan antar paket didefinisikan dengan baik, dan pengembangannya secara terbuka.

4.Slackware
Distronya Patrick Volkerding yang terkenal pertama kali setelah SLS. Slackware dikenal lebih dekat dengan gaya UNIX, sederhana, stabil, mudah dikustom, dan didesain untuk komputer 386/486 atau lebih tinggi. Distro ini termasuk distro yang cryptic dan manual sekali bagi pemula Linux, tapi dengan menggunakan distro ini beberapa penggunanya dapat mengetahui banyak cara kerja sistem dan distro tersebut. Slackware adalah distro tertua yang masih tegar bertahan di segala jaman.

5.Fedora
Distro ini lanjutan dari RedHat. Lumayan terkenal sih, bahkan Linux Torvalds yang bikin linux pake distro Fedora ini . Kalau RedHat kan bayar, kalo ini gratisannya dan cocok buat dipake di PC rumahan.

6.Mandriva
Dulunya bernama mandrake, tapi pada tahun 2005 Mandrakesoft bergabung dengan conectiva dan memutuskan nama baru mandriva. Linux-Mandrake adalah salah satu distro turunan dari Red Hat Linux yang menyediakan banyak pengembangan dan aplikasi ‘pre-configured’ dan didukung banyak bahasa di seluruh dunia. Distro ini dikenal mudah untuk pemula dan cocok untuk kelas desktop tapi tidak menutup kemungkinan untuk dijadikan platform pada server. Optimasi untuk prosesor kelas Intel membuat Linux-Mandriva dapat berjalan dengan baik pada platform tersebut.

7.SuSe
SuSe merupakan terjemahan bahasa jerman dari Slackware dan merupakan akronim dari “Software- und System-Entwicklung” (”Software and system development”). Distro ini merupakan distribusi yang pertama dimana instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia. Distro ini juga lumayan banyak dipake di Indonesia, desktop nya pake KDE jadi lumayan gampang dalam pengoperasiannya.

8.Xandros
Xandros memiliki integrasi lebih baik dengan jaringan Windows, mampu menjalankan aplikasi OfficeXP, mampu meresize partisi NTFS saat instalasi, dll. Xandros juga bukan merupakan produk gratis tetapi komersial. Beberapa kelebihan Xandros yaitu mudah menginstallnya, mudah dalam sharing file dan folder dengan komputer windows, lumayan gegas (Atlon XP 1,7 RAM 256), tampilan cool, Menunya lumayan mudah (berbasis KDE).

9. Gentoo Linux
Gentoo Linux adalah suatu distro Linux yang memakai paket sistem manajemen Portage. [Bandingkan dengan: Debian yang menggunakan paket .deb, RedHat / Mandrake yang menggunakan paket .rpm]. Manajemen paket ini dirancang untuk modular (mudah ditambah-tambah), portabel (dapat di port ke distro lain), mudah ditata, fleksibel, dan dioptimalkan untuk masing-masing komputer pengguna. Nama proyek pengembangan dan produknya diambil dari jenis penguin bernama Gentoo.

10. Knoppix
Knoppix adalah distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM tanpa instalasi di hard disk. Distro ini berbasis Debian Linux dan diciptakan oleh Klaus Knopper. Knoppix memiliki ragam aplikasi yang cukup lengkap dan dapat dipergunakan sebagai demo atau sarana belajar Linux bagi yang belum mempunyai ruang pada hard disknya. Kelemahan knoppix yaitu diperlukannya memori yang besar untuk menggunakan modus grafisnya.

Senin, 18 Oktober 2010

TELEMATIKA

TEKNIK TELEMATIKA
Perubahan merupakan bagian dari kehidupan manusia. Kemampuan berpikir dan berinteraksi antar sesama dalam proses yang panjang, menghasilkan peradaban. Beberapa ilmuan telah membuat pembabakan atau periodisasi
Sejarah Perkembangan Penerapan Telematika di Indonesia.

Perubahan merupakan bagian dari kehidupan manusia baik perubahan dalam kemampuan berpikir dan berinteraksi antar sesama dalam proses yang panjang sehingga menghasilkan peradaban. Seperti halnya perkembangan telematika khususnya
Perkembangan Penerapan Telematika di Indonesia.

Pendahuluan Telematika berasal dari bahasa Perancis “telematique” yang berarti telekomunikasi dan data. Pengertian telekomunikasi adalah tehnik mengirim pesan dari suatu tempat ke tempat lain dan biasajnya berlangsung secara 2 arah.

Yang dimaksud dengan "TELEMATIKA" yaitu suatu sistem elektronik yang lahir dari perkembangan dan konvergensi telekomunikasi, media dan informatika. Kata telematika berasal dari istilah dalam bahasa Perancis TELEMATIQUE yang merujuk pada bertemunya Di indonesia pembangunan Telematika diarahkan sesuai dengan visi bangsa kita dalam menghadapi persaingan global yang semakin sengit dalam abad mendatang. Kalau agak sedikit membumi, beberapa kata kunci menjadi acuan utama.

Istilah Telematics juga dikenal sebagai (the new hybrid technolog) yang lahir karena perkembangan teknologi digital. Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi dan informatika menjadi semakin terpadu atau populer dengan istilah konvergensi. . Beberapa masalah hukum yang teridentifikasi dalam penggunaan teknologi informasi adalah mulai dari penipuan, pelanggaran, pembobolan informasi rahasia, persaingan curang sampai kejahatan yang sifatnya pidana.

Sejarah Perkembangan Penerapan Telematika Di Indonesia Semenjak Amerika Serikat sebagai negara yang paling awal mempunyai inisiatif dalam pembangunan superhighways informasi, meluncurkan The National Infrastructure Information-nya pada.

Semenjak Amerika Serikat sebagai negara yang paling awal mempunyai inisiatif dalam pembangunan superhighways informasi, meluncurkan The National Infrastructure Information-nya pada tahun 1991, banyak negara industri lainnya mengikutinya.


DEFINISI TELEMATIKA. Di dalam bahasa Indonesia dikenal dengan Telematika. Kata telematika berasal dari istilah dalam bahasa Perancis TELEMATIQUE yang merujuk pada bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi.


Sejarah Perkembangan Penerapan Telematika Di Dunia atau di Indonesia. Telematika itu sendiri berasal dari bahasa asing yaitu perancis “Telematique” yang artnya bertemunya jaringan sistem informasi dengan teknologi.

Sejarah Perkembangan Penerapan Telematika Di Dunia atau di Indonesia. Telematika itu sendiri berasal dari bahasa asing yaitu perancis “Telematique” yang artnya bertemunya jaringan sistem informasi dengan teknologi informasi (datanya).

Perkembangan Penerapan Telematika Di Indonesia Warta Warga. Di Periode Pra Satelit Sebelum Tahun 1976 Perkembangan Teknologi Komunikasi Di Indonesia Masih Terbatas Pada Bidang Telepon Dan Radio.

Sementara itu, di Indonesia, perkembangan telematika masih tertinggal apabila dibandingkan dengan negara lain. Cina misalnya, kini sudah dapat mendahului republik ini dalam hal aplikasi komputer dan internet, begitupula Singapura.

TKTI mempunyai tugas mengkoordinasikan perencanaan dan mempelopori program aksi dan inisiatif untuk menigkatkan perkembangan dan pendayagunaan teknologi telematika di Indonesia, serta memfasilitasi dan memantau pelaksanaannya.

Untuk kasus di Indonesia, perkembangan telematika mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yang terjadi di masyarakat. Pertama adalah periode rintisan yang berlangsung akhir tahun 1970-an sampai dengan akhir tahun 1980-an.

Peristiwa proklamasi 1945 membawa perubahan yang bagi masyarakat Indonesia, dan sekaligus menempatkannya pada situasi krisis jati diri.

Peran Telematika Berdasarkan perkembangan telematika tersebut diatas, telematika di Indonesia memiliki tiga peran pokok, antara lain :
1. Mengoptimalkan proses pembangunan. Telematika memberikan dukungan terhadap manajemen dan pelayanan.

Perkembangan telematika penulis bagi menjadi 2 masa yaitu masa sebelum atau pra satelit dan masa satelit.
1. Masa Pra-Satelit Radio dan Telepon. Di periode pra satelit (sebelum tahun 1976), perkembangan teknologi komunikasi di Indonesia.

Sabtu, 08 Mei 2010

Resensi Buku

Judul Resensi : Kisah cinta yang membuat seseorang buta akan kecantikan Cleopatra.
Judul Buku : Pudarnya Pesona Cleopatra
Pengarang : Habiburrahman El Shirazy
Penerbit :
Republika
Tahun :
2008
Cetakan ke :
tujuh belas
Jumlah halaman :
111 
Penokohan :
Tokoh utama AKU
Memiliki watak keras kepala, egois dan tidak mau menerima takdir serta tidak bisa menghargai orang yang mencintainya dengan tulus.
Raihana
Memiliki jiwa yang bersih, kuat beriman dan selalu tulus mencintai karena percaya ada yang lebih dicintai dengan penuh kepasrahan yaitu Allah. Walaupun harus menelan kepahitan yang dialaminya. 
Biografi Pengarang :
Habiburahman El Shirazy,lahir di semarang, pada hari kamis pon,30 September 1976. Penulis muda ini mengawali pendidikan formalnya di SD SembungharjoIV dan Madrasah Dinniyah Ai Huda, Bengetayu Wetan, Semarang, lulus Tahun 1989, kemudian melanjutkan sekolahnya ketingkat lebih lanjut. Pada tahun 1992 ia merantau ke kota budaya Surakarta untuk belajar, lulus pada tahun 1995  dari Madrasah Alyah. Setelah itu melanjutkan pengembaraan intelektual dengan belajaar di Fak. Ushuluddin, Jurusan Hadis, Universitas Al Azhar.
Sinopsis : 
Berikut adalah sinopsi novel “Pudarnya Pesona Cleopatra”
Kisah ini berawal dari tokoh AKU harus menikah dengan gadis Jawa bernama Raihana pilihan ibunya yang sama sekali tidak dikenal. Gadis itu adalah putri teman ibunya dan merupakan janji tersirat untuk “besanan” antara dua orang sahabat yang sama-sama lulusan pesantren Mangkuyudan Solo.
Terjadi pergulatan jiwa dalam diri AKU. Antara kecewa dan tidak mau mengecewakan sang ibu yang dicintainya. Pergulatan jiwa tersebut adalah Aku selama ini memimpikan untuk memiliki istri seorang gadis Mesir yang cantik (karena tokoh AKU adalah lulusan Perguruan Tinggi Mesir) dan tidak mau dijodohkan dengan gadis pilihan sang ibu yang sama sekali bukan hasratnya selama ini.
Tetapi pernikahan itu berlangsung juga. Hari-hari diisi dengan kebencian yang mendalam dari si AKU terhadap Raihana yang dengan tulus mencintainya. Diam, acuh dan sinis selalu dilakukan AKU terhadap istrinya. Sedangkan manis, setia dan penuh cinta selalu dipersembahkan Raihana terhadap suaminya tercinta.
Pergolakan batin selalu tercipta dengan kebencian yang luar biasa. Hingga suatu saat AKU harus mengikuti acara pelatihan di tempat yang jauh dan Raihana sementara tinggal bersama ibunya sampai proses kelahiran buah cintanya berakhir.
Aku bertemu dengan rekan sesama pelatihan yang sedang mengalami kehancuran akibat beristrikan seorang gadis Mesir yang juga cantik. Diceritakan bagaimana sulitnya menyatukan dua budaya yang berbeda, menjinakkan karakter istri yang keras tak bernorma sampai akhirnya harus menanggung kehancuran moril dan materil.
AKU menyadari bahwa dia melakukan kesalahan besar dalam kehidupan rumah tangganya. Dia sudah menyia-nyiakan istri cantik khas Indonesia yang selama ini setia, memberikan kelikhlasan dengan kasih sayang, dan sangat menyanjung suami-seperti yang biasa dilakukan istri-istri suku Jawa- bahkan kuat menghadapi sikap suami menyebalkan seperti AKU yang berlangsung selama setahun perkawinan mereka.
AKU segera pulang dan berniat berlutut minta maaf di pangkuan sang istri yang mulia-mencintai suami karena Allah- serta berjanji akan menjadi suami yang mencintai karena Alah dengan segenap jiwanya.
Tetapi Raihana memang bukan Cleopatra. Raihana hanya gadis cantik dari lokal. Tetapi memiliki kesalehan hati yang luar biasa. Dan hal itu telah disia-siakan oleh AKU yang harus menelan penyesalan besar karena belum sempat menyatakan maaf serta janji akan menjadi suami yang setia, menghormati istri dengan segenap hati dan menyanjungnya lebih dari kepada Cleopatra-yang telah pudar terkalahkan oleh bersinarnya pesona Raihana-karena Raihana meninggal saat AKU tidak disisinya. 
Penutup : 
Novel ini sarat dengan makna, kita dapat lebih memaknai hidup lebih jauh bahwa cinta kepada sesama akan berakhir tetapi cinta kepada Sang Pencipta akan tetap ada sampai kehidupan di alam lain.
Analisis novel ini hanyalah pekerjaan dan hasil yang sangat kecil karena penulis menyadari keterbatasan wawasan tentang karya-karya sastra. Semoga karya tulis ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan umumnya bagi kita yang sama-sama tengah mencari makna hidup dan kehidupan.
Semoga. 

Senin, 05 April 2010

“Aktifitas seorang mahasiswa, kerja sambil kuliah”

1. Aktifitas anda sehari-hari apa?
- Setelah pulang kuliah kerja sambilan ditempat service computer. Nama toko “Youscomputer maintenance”.
2. Disitu anda bekerja sebagai apa?
- Mencari orang untuk mencari service ditempat kerjaku.
3. Dalam seminggu berapa kali anda bekerja?
- 5 hari dalam seminggu.
4. Dalam sehari anda bekerja per shift atau per jam?
- Per jam.
5. Apakah anda bisa membagi waktu antara kuliah dan kerja sambilan?
- Bisa.
Terima kasih buat temanku tri yang sudah mau di wawancara. Seorang mahasiswa yang bisa membagi waktu antara kuliah dan kerja. Semoga ini bisa menjadi contoh yang baik buat kita semua.

Minggu, 04 April 2010

Kutipan Bahasa Indonesia

TEKNIK REFERENCING
Untuk menghilangkan praktik plagiarisme, mahasiswa wajib mencantumkan nama orang yang idenya digunakan dalam tesis. Cara tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan teknik kutipan yang benar.

KUTIPAN LANGSUNG

Kutipan langsung harus sama dengan aslinya, baik mengenai susunan kata-katanya, ejaannya maupun mengenai tanda bacanya. Kutipan harus merujuk dengan jelas tahun dan halaman yang dikutip. Apabila ada bagian dari kalimat yang dipotong, maka bagian yang dipotong tersebut harus diganti dan diberi tanda ellipsis (…). Tanda ini dapat diambil dari Microsoft Word (pilih Insert, pilih Symbol, pilih Special Character, pilih ellipsis).

Contoh:
Wolk, et al. (2004, p.288) melihat pelaporan keuangan sebagai “an umbrella term to cover both financial statements themselves and the additional types of information…”. Oleh karena itu.....

Kutipan yang panjangnya kurang dari 3 baris dimasukkan ke dalam teks biasa berspasi 2 dan diberi tanda kutip (“ ”). Kutipan yang panjangnya 3 baris atau lebih diketik dengan mengosongkan 4 karakter dari kiri dengan jarak 1 spasi.


a Kutipan kurang dari tiga baris:

Pandangan ini sejalan dengan pendapat Hopwood, et al. (1994, p.228) yang mengatakan bahwa “akuntansi tidak dapat dipisahkan dan dianalisis sebagai praktik yang lepas dari aspek budaya”. Dengan demikian...bla....bla...bla......

b. Kutipan 3 tiga baris atau lebih:

Hal ini dapat dilihat dari pernyataan Hopper, et al (1995, p.528) bahwa:

In constructing reality accountant simultaneously construct it (Hines 1988) and accounting is a social practice…an not merely a market practice guide by equilibrium in an efficient market...


Apabila terdapat istilah, kata-kata, atau frase yang kita tambahkan kedalam kutipan langsung, maka tambahan tersebut harus diapit tanda [ ]. Contoh:


“The essence of QFR [quality financial reporting] is that manager will be able to raise capital at lower and enjoy many other advantages…”(Miller dan Bahnson 2002, p.xxii)


Tanda [quality financial reporting] pada kutipan tersebut berarti penulis menambahkan kata quality financial reporting pada kutipan aslinya.

KUTIPAN TIDAK LANGSUNG
Kutipan tidak langsung adalah kutipan yang tidak sama persis kata-katanya atau kalimatnya dengan sumber aslinya. Kutipan tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan kalimat sendiri tanpa mengubah ide utama dari orang yang kita kutip. Cara mengacu atau mengutip tulisan orang lain dengan kutipan tidak langsung dapat dilakukan sesuai contoh berikut:

Ghozali (1999) mengemukakan bahwa ………………………… (lihat juga Dearden 1998)

atau

Menurut Hongren (1999)………………….., sedangkan Anthony (2000) lebih jauh menyatakan………………


Apabila kutipan diambil dari sumber yang dikutip dari orang lain, maka cara mengutip dapat dilakukan berikut ini:

Menurut Belkaoui (dikutip oleh Chariri dan Ghozali 2003), tidak ada teori akuntansi yang bersifat komprehansif

Cara mengutip dengan cara ini (kutipan dalam kutipan) sebaiknya dihindari dengan berusaha mencari sumber referensi aslinya (sumber pustaka primer). Cara ini baru boleh dilakukan jika memang sumber pustaka tersebut betul-betul tidak dapat ditemukan.

Paragraf Induksi dan Deduksi

A. Jenis Paragraf
Jenis paragraf itu bermacam-macam, dan untuk menyebut jenisnya diperlukan dasar penyebutannya. Secara umum ada tiga dasar penjenisan paragraf, yaitu (1) posisi kalimat topiknya, (2) isinya, dan (3) fungsinya dalam karangan.
1. Berdasarkan posisi atau letak kalimat topiknya, paragraf dibedakan atas:
a. paragraf deduktif
b. paragraf induktif
c. paragraf deduktif-induktif
d. paragraf ineratif
e. paragraf deskriptif atau naratif.
Yang disebut paragraf deduktif adalah paragraf yang kalimat topiknya terletak pada awal paragraf. Istilah deduktif berarti bersifat deduksi. Kata deduksi yang berasal dari bahasa Latin: deducere, deduxi, deductum berarti ‘menuntun ke bawah; menurunkan’; deductio berarti ‘penuntunan; pengantaran’. Paragraf deduktif adalah paragraf yang dimulai dari pernyataan yang bersifat umum, kemudian diturunkan atau dikembangkan dengan menggunakan pernyataan-pernyataan yang bersifat khusus. Pernyataan yang bersifat khusus itu bisa berupa penjelasan, rincian, contoh-contoh, atau bukti-buktinya. Karena paragraf itu dikembangkan dari pernyataan umum dengan mengemukakan pernyataan-pernyataan khusus, dapatlah dikatakan bahwa penalaran paragraf deduktif itu berjalan dari umum ke khusus.
Sebaliknya, jika kalimat topik terletak pada akhir paragraf, paragraf tersebut disebut paragraf induktif. Istilah induktif berarti bersifat induksi. Kata induksi yang berasal dari bahasa Latin: ducere, duxi, ductum berarti ‘membawa ke; mengantarkan’; inducere, induxi, inductum berarti ‘membawa ke; memasukkan ke dalam’. Lebih lanjut istilah induksi dijelaskan sebagai metode pemikiran yang bertolak dari hal khusus untuk menentukan hukum atau simpulan. Karena pernyataan khusus dapat berupa contoh-contoh, dan pernyataan umum itu berupa hukum atau simpulan, maka dapat dikatakan bahwa paragraf induktif itu dikembangkan dari contoh ke hukum atau simpulan.
Adakalanya seorang penulis tidak cukup menegaskan pokok persoalannya pada kalimat awal paragraf. Setelah menjelaskan isi kalimat topik atau memberikan rincian, contoh-contoh, atau bukti-buktinya, penulis merumuskan simpulannya dengan sebuah kalimat pada akhir paragrafnya. Simpulan itu dapat berupa kalimat awal paragraf tersebut, dan dapat pula dengan sedikit divariasikan, tetapi makna atau maksudnya sama. Paragraf semacam inilah yang disebut paragraf campuran. Sebab, menggunakan cara deduktif juga induktif.
Selain kedua paragraf di atas, terdapat pula jenis paragraf ineratif, yaitu paragraf yang memiliki kalimat topik di tengah paragraf. Adapun yang dimaksud dengan paragraf deskriptif/naratif atau penuh kalimat topik adalah paragraf yang tidak secara jelas menampilkan kalimat topiknya. Karena tidak jelas kalimat topiknya, ada orang yang menyebutnya sebagai paragraf tanpa kalimat topik. Walaupun kalimat topiknya tidak jelas, paragraf tersebut tetap memiliki topik atau pikiran utama yang berupa intisari paragraf. Paragraf semacam ini banyak kita jumpai dalam karangan berjenis naratif atau deskriptif. Oleh karena itu, paragraf semacam ini acap disebut juga paragraf naratif atau deskriptif.
Perhatikan contoh paragraf berikut ini!
Tanah gelap cokelat pekat. Gadis berkulit bening itu muncul dari rumah tua. Berdandan cantik, ranum, harum berahi. Langit terang gemerlap bintang-bintan, berpendar: jauh dan dekat, menyala dan redup. Ia berjalan di antara rumah-rumah rapuh tanpa penghuni. Kelelawar-kelelawar garang bersarang di dalam rumah-rumah melapuk, bercericit dan beterbangan dengan kepak sayap gaduh.
S. Prasetyo Utomo: Langit Terang di Bumi yang Gelap
Paragraf di atas terbentuk oleh enam buah kalimat. Kalimat awal paragraf bukan kalimat utamanya. Kalimat akhir pun bukan kalimat utamanya. Kalimat utama paragraf di atas tidak tersurat jelas. Namun, dapat disimpulkan bahwa pikiran utama atau topik paragraf di atas yaitu pada suatu malam gadis cantik itu meninggalkan rumahnya.
2. Berdasarkan isinya, paragraf dibedakan atas:
a. paragraf naratif
b. paragraf deskriptif
c. paragraf ekspositoris
d. paragraf argumentatif
e. paragraf persuasif.
Secara harfiah, paragraf naratif adalah paragraf yang bersifat atau berhubungan dengan karangan jenis narasi. Narasi adalah jenis karangan yang isinya mengisahkan kehidupan seseorang. Oleh karena itu, paragraf naratif adalah paragraf yang isinya mengisahkan kehidupan seseorang. (Bahasa Latin: narrare: menceritakan; bercerita; narratio: penceritaan; narrativus: bersifat penceritaan).
Perhatikanlah contoh paragraf di bawah ini!
Erwin adalah pekerja anak yang sehari-hari mengangkat pasir dari dasar Sungai Indanagawo di Gunung Sitoli, Pulau Nias, Sumatera Utara. Pekerjaan itu ia lakukan setiap usai pulang sekolah hingga sore hari. Dari pekerjaannya sebagai penambang pasir sungai tersebut, untuk satu kendaraan angkutan jenis Colt yang bisa ia isi penuh dengan pasir, Erwin mendapat bayaran hingga Rp 40.000,00. Hasil dari usahanya itulah yang membiayai pendidikannya, selain untuk ikut meringankan beban orang tuanya. (“Khazanah”, dalam Kompas, 6 Desember 2005: 13)
Paragraf deskriptif (dari bahasa Latin: describere: membuat gambaran; descriptio: pemerian, pembeberan, penggambaran) adalah paragraf yang isinya menggambarkan keadaan sesuatu atau suasana tertentu, atau yang isinya membeberkan hal orang, benda, keadaan, sifat, atau keadaan tertentu. Untuk memberikan gambaran tentang sesuatu, biasanya penulis merinci sesuatu itu secara lengkap dan cermat. Dengan membaca rincian yang lengkap dan cermat, pembaca memperoleh gambaran tentang keadaan atau sosok sesuatu.
Perhatikan contoh paragraf di bawah ini!
Mau tahu isi terowongan itu? Kalau kita masuk sekitar 30 meter ke depan, suasananya memang sangat gelap. Namun, di bawah atau di lantai yang kita pijak terdapat lampu petunjuk jalan. Setelah itu, kita bisa menjumpai lantai kaca yang di dalamnya hidup berbagai macam ular. Ada juga tembok kaca yang di dalamnya berisi berbagai macam binatang. (“Primata Tersisa di Schmutzer”, dalam Suara Merdeka, 10 September 2006: 28)
Paragraf ekspositoris (bahasa Latin: exponere: membentangkan, memaparkan) adalah paragraf yang berisi pemaparan sesuatu sehingga pembaca memperoleh wawasan atau pengetahuan yang disampaikan oleh penulis. Untuk mengkonkretkan pemaparannya, penulis mengemukakan contoh-contoh, bukti-bukti, atau proses sesuatu yang dikemukakannya.
Perhatikan contoh paragraf di bawah ini!
Pengalihan fungsi lahan hutan Penggaron akan menimbulkan ancaman bagi kita. Pengalihan fungsi lahan hutan konservasi ini jelas akan menimbulkan kerawanan banjir. Hutan Penggaron selama ini dikenal sebagai lahan resapan air hujan. Air yang biasanya diserap oleh hutan akan meluncur langsung ke bawah. Ancaman banjir semakin membahayakan bila air yang meluncur itu disertai lumpur akibat pembukaan lahan hutan. Oleh karena itu, untuk mengurangi risiko ini harus dibuatkan sumur resapan. (“Hutan Konservasi Diganti”, dalam Kompas, 6 Desember 2005: B)
Paragraf argumentatif (bahasa Latin: arguere: membuktikan, meyakinkan seseorang; argumentatio: pembuktian) adalah paragraf yang isinya meyakinkan pembaca dengan mengemukakan bukti-bukti konkret atau fakta-fakta yang konkret. Dengan menyampaikan bukti-bukti atau fakta sesuatu yang dikemukakan, diharapkan pembaca meyakini pernyataan penulis.
Perhatikan contoh paragraf di bawah ini!
Faktor genetik atau keturunan sangat mempengaruhi munculnya asma. Penelitian asma pada orang kembar menunjukkan kejadian asma pada orang kembar satu telur lebih tinggi daripada kembar dua telur. Tetapi, anak kembar dari satu telur tidak selalu keduanya menderita asma. Hal ini membuktikan bahwa faktor genetik atau keturunan merupakan faktor yang memudahkan munculnya asma. Namun, faktor lingkungan menentukan kapan dimulainya penyakit bermanifestasi klinis. (“Mengapa Terjadi Asma”, dalam Suara Merdeka, 10 September 2006: 24)
Paragraf persuasi (bahasa Latin: persuadere: meyakinkan seseorang; membujuk; persuatio: peyakinan; bujukan) adalah paragraf yang isinya mempengaruhi atau membujuk pembacanya untuk mengikuti apa yang disarankan oleh penulisnya. Untuk mempengaruhi pembacanya, biasanya penulis tidak cukup dengan mengemukakan bukti-bukti yang meyakinkan, tetapi juga menyampaikan saran atau ajakan untuk melakukan sesuatu. Biasanya saran atau ajakan tersebut disampaikan pada akhir paragraf atau akhir karangan. Contoh yang nyata adalah paragraf dalam suatu iklan sesuatu. Adapun kata-kata yang digunakan untuk membujuk atau menyarankan antara lain jangan lewatkan kesempatan, jangan salah pilih, pilihlah, gunakan, beli saja, dsb.
Perhatikan contoh paragraf di bawah ini!
Arashi hadir buat kamu yang ingin tampil beda dan lebih gaya. Desain aerodinamis dan sosok ramping bikin manuver Arashi lebih lincah. Mesin Suzuki 125 cc 4-tak bertenaga besar membuatnya lebih responsif. Arashi juga dilengkapi speedometer dan panel instrumen elektrik, bagasi luas, pengaman kunci, dll. Tersedia 2 tipe Arashi: kopling manual dan otomatis dalam berbagai pilihan warna yang stylish. (“Buat yang Berani Beda”, dalam Kompas, 19 April 2006: 13)
3. Berdasarkan fungsinya dalam karangan, paragraf dibedakan atas:
a. paragraf pembuka
b. paragraf penghubung atau pengembang
c. paragraf penutup.
Paragraf pembuka adalah paragraf dalam karangan tertentu yang berfungsi membuka atau mengawali pembahasan dalam karangan tersebut. Sepanjang apa pun karangan yang dibuat, paragraf pembukanya hanya satu saja. Begitu pun paragraf penutup, sepanjang apa pun karangan yang dibuat, paragraf yang berfungsi menutup atau mengakhiri pembahasan dalam karangan tersebut hanya satu saja. Adapun semua paragraf yang terdapat di antara paragraf pembuka dan paragraf penutup, yang jumlahnya tidak tertentu, disebut paragraf penghubung atau paragraf pengembang karena fungsinya mengembangkan gagasan dalam pembahasan persoalan dalam karangan itu.

Paragraf Induksi dan Deduksi
Ragam membaca itu bermacam-macam. Salah satu di antaranya ialah membaca intensif. Membaca intensif adalah membaca dengan cermat materi bacaan dengan maksud memahami sepenuhnya informasi yang terkandung dalam bacaan. Karena pembacaannya dilakukan secara cermat, membaca intensif acap disebut membaca cermat. Dan, karena membaca intensif dimaksudkan untuk memahami berbagai informasi dalam bacaan itu, membaca intensif acap pula disebut membaca pemahaman.
Dalam hal membaca wacana atau karangan tertentu, kita tidak mungkin menghindari pembacaan karangan terkecil, yaitu paragraf. Paragraf (dari bahasa Yunani: para ‘di samping’, dan graphein ‘menulis’) semula bermakna tulisan yang diletakkan di bagian pinggir suatu teks sebagai tanda awal topik baru dalam suatu pembicaraan.
Lebih lanjut, paragraf diartikan sebagai bagian karangan, atau bahkan merupakan karangan terkecil karena umumnya berupa sekelompok kalimat yang secara bersama-sama membicarakan satu pikiran saja. Salah satu kalimat dari sejumlah kalimat yang membentuk paragraf itu adalah kalimat topik, kalimat master. Kalimat topik atau kalimat master itu mengikhtisarkan pikiran utama sebuah paragraf.
Dalam pembacaan paragraf terdapat prosedur yang mesti kita ikuti, yaitu:
1. Camkan bahwa paragraf adalah sebuah unit bacaan. Sebagai sebuah unit bacaan, paragraf pada umumnya merupakan satu pernyataan dan pengembangan pikiran tertentu. Biasanya jumlah ide pokok sama dengan jumlah paragraf pada suatu halaman. Oleh karena itu, untuk mengetahui jumlah ide pokok dalam suatu karangan, pembaca dituntut memperhatikan jumlah paragrafnya.
2. Bacalah kalimat pertama paragraf itu. Kalimat pertama suatu paragraf biasanya menyatakan pikiran utama paragraf tersebut. Jika kita meragukannya, kita dapat menggunakan Tes Ide Pokok, yaitu:
a. Pilih kalimat yang menurut perkiraan kita menyatakan pikiran utama paragraf.
b. Bandingkan kalimat pilihan kita itu dengan setiap kalimat dalam paragraf.
c. Jika kalimat pilihan kita menggabungkan semua kalimat dalam paragraf itu menjadi satu pikiran yang utuh, pilihan kita benar. Jika kalimat pilihan kita bukan pendukung ide pokok, kita perlu mencoba prosedur ketiga berikut ini.
3. Bacalah kalimat terakhir paragraf itu. Tidak jarang penulis mengikhtisarkan pikiran utamanya dalam kalimat akhir paragraf. Jika pada kalimat terakhir paragraf itu tidak kita jumpai pikiran utamanya, kita tempuh prosedur keempat berikut ini.
4. Cermati semua fakta dalam paragraf, lalu ajukan pertanyaan, “Apa arti semua ini?” Setiap fakta mungkin mempunyai makna yang mendukung ide yang tidak dinyatakan.
DIarsipkan di bawah: E-Learning B. Indonesia

Jumat, 15 Januari 2010

Kebiasaan Tidur Pagi Ternyata Berbahaya...!!!

Jumat, 14 Agustus 2009 05:00 Muhammad Abduh Tuasikal Belajar Islam - Amalan
AddThis Social Bookmark Button
E-mail Cetak PDF
Waktu PagiKita telah ketahui bersama bahwa waktu pagi adalah waktu yang penuh berkah dan di antara waktu yang kita diperintahkan untuk memanfaatkannya. Akan tetapi, pada kenyataannya kita banyak melihat orang-orang melalaikan waktu yang mulia ini. Waktu yang seharusnya dipergunakan untuk bekerja, melakukan ketaatan dan beribadah, ternyata dipergunakaan untuk tidur dan bermalas-malasan.

Saudaraku, ingatlah bahwa orang-orang sholih terdahulu sangat membenci tidur pagi. Kita dapat melihat ini dari penuturan Ibnul Qayyim ketika menjelaskan masalah banyak tidur yaitu bahwa banyak tidur dapat mematikan hati dan membuat badan merasa malas serta membuang-buang waktu. Beliau rahimahullah mengatakan,

“Banyak tidur dapat mengakibatkan lalai dan malas-malasan. Banyak tidur ada yang termasuk dilarang dan ada pula yang dapat menimbulkan bahaya bagi badan.

Waktu tidur yang paling bermanfaat yaitu :

[1] tidur ketika sangat butuh,

[2] tidur di awal malam –ini lebih manfaat daripada tidur di akhir malam-,

[3] tidur di pertengahan siang –ini lebih bermanfaat daripada tidur di waktu pagi dan sore-. Apalagi di waktu pagi dan sore sangat sedikit sekali manfaatnya bahkan lebih banyak bahaya yang ditimbulkan, lebih-lebih lagi tidur di waktu ‘Ashar dan awal pagi kecuali jika memang tidak tidur semalaman.

Menurut para salaf, tidur yang terlarang adalah tidur ketika selesai shalat shubuh hingga matahari terbit. Karena pada waktu tersebut adalah waktu untuk menuai ghonimah (pahala yang berlimpah). Mengisi waktu tersebut adalah keutamaan yang sangat besar, menurut orang-orang sholih. Sehingga apabila mereka melakukan perjalanan semalam suntuk, mereka tidak mau tidur di waktu tersebut hingga terbit matahari. Mereka melakukan demikian karena waktu pagi adalah waktu terbukanya pintu rizki dan datangnya barokah (banyak kebaikan).” (Madarijus Salikin, 1/459, Maktabah Syamilah)

BAHAYA TIDUR PAGI [1]

[Pertama] Tidak sesuai dengan petunjuk Al Qur'an dan As Sunnah.

[Kedua] Bukan termasuk akhlak dan kebiasaan para salafush sholih (generasi terbaik umat ini), bahkan merupakan perbuatan yang dibenci.

[Ketiga] Tidak mendapatkan barokah di dalam waktu dan amalannya.

[Keempat] Menyebabkan malas dan tidak bersemangat di sisa harinya.

Maksud dari hal ini dapat dilihat dari perkataan Ibnul Qayyim. Beliau rahimahullah berkata, "Pagi hari bagi seseorang itu seperti waktu muda dan akhir harinya seperti waktu tuanya." (Miftah Daris Sa'adah, 2/216). Amalan seseorang di waktu muda berpengaruh terhadap amalannya di waktu tua. Jadi jika seseorang di awal pagi sudah malas-malasan dengan sering tidur, maka di sore harinya dia juga akan malas-malasan pula.

[Kelima] Menghambat datangnya rizki.

Ibnul Qayyim berkata, "Empat hal yang menghambat datangnya rizki adalah [1] tidur di waktu pagi, [2] sedikit sholat, [3] malas-malasan dan [4] berkhianat." (Zaadul Ma’ad, 4/378)

[Keenam] Menyebabkan berbagai penyakit badan, di antaranya adalah melemahkan syahwat. (Zaadul Ma’ad, 4/222)

[1] Pembahasan berikut disarikan dari tulisan Ustadz Abu Maryam Abdullah Roy, Lc yang berjudul ‘Tholabul ‘Ilmi di Waktu Pagi’ dan ada sedikit tambahan dari kami.



****

Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal

Artikel http://rumaysho.com